Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan dan Pengobatan

Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan - Bawang atau Allium Ascalonicium L. sudah di kenal oleh manusia sebagai bumbu dapur semenjak berabad-abad yang lalu, bawang merah termasuk herba semusim yang memiliki warna umbi merah keputihan berakar serabut dan tidak berbatang, umbi terbentuk berlapis dan berdaging, umbi hanya bisa tumbuh di atas pemukaan laut pada daerah yang lembab serta cukup air, umbi bawang merah bukan merupakan umbi sejati seperti kentang atau talas tetapi hanyalah pangkal daun yang bersatu lalu membentuk batang yang berubah bentuk dan pungsinya kemudian membesar dan akhirnya membentuk umbi berlapis. bawang merah selain di gunakan untuk bumbu penyedap maskan tapi di kenal juga sebagai tanaman obat herbal karena di dalamnya banyak kandungan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh manusia di antaranya :

No	Unsur	Kadar	No	Unsur	Kadar
1	Kalsium	20 mg	14	Protein	1,16 gms
2	Lemak	0,16 gms	15	Karbohidrat	8,63 g
3	Fiber/Serat	1,8 gms	16	Vitamin K	62 Ul
4	Thiamin / Vitamin B1	0,042 mg	17	Ribovlafine / Vitamin B2	0,02 mg
5	Magnesium	10 mg	18	Kalium / Potassium	157 mg
6	Copper/tembaga	0,06 mg	19	Besi	0,22 mg
7	Zinc	0,19 mg	20	Vitamin E	0,130 mg
8	Vitamin B6	0,116 mg	21	Vit. C Asam Askorbat	6, 4 mg
9	Sodium	3 mg	22	Niasin	0,148 mg
10	Vitamin B12	0 mg	23	Lemak polyunsaturated	0,062 g
11	Mangan	0,137 mg	24	Lemak Monounsaturated	0,023 g
12	Fosfor	33 mg	25	Lemak Saturated	14 g
13	Energi	38 kl	26	Air	89,68 g

Manfaat Bawang Merah Untuk Mengobati Penyakit

1. Mengurangi Risiko Kanker - Bawang Merah ternyata mampu menangkal penyakit kanker di karnakan di dalam bawang merah adanya senyawa sulfur dan flavonoid, flavonoid ini di percayai dapat mengurangi risiko kanker, penyakit jantung dan kencing, hal ini di sebabkan flavonoid memang memiliki unsur antikanker, antibakteri, antiviral dan antialergi, oleh karena itu bawang merah mampu mengeluarkan antikoagulan yang membantu dalam pencairan darah serta bisa membantu fungsi otak sehingga bawang merah dapat mengurangi risiko penyakit Alzeimer's.
2. Dapat Mencegah Diabetes Mellitus - dibetes mellitus di kenal di masyarakan ialah kencing manis, merupakan sejumlah gangguan yang memiliki cri khas utama tingginya kadar gula dalam darah, diabetes yang artinya ialah 'mengalir terus' karena penderitanya akan selalu minum terus dengan jumlah yang banyak, kemudian mengalir terus berupa urin alias kencing, sementara mellitur artinya ialah 'manis' karena urin penderitanya mengandung glukosa alias gula darah yang berasa manis. Bawang merah ini sudah lama di gunakan di dalam ilmu kedokteran sebagai obat diabetes mellitus, seperti di Eropa, Asia, dan Timur Tengah bawang merah mentah sudah lama di jadikan makanan favorit untuk mengendalikan gula darah. bahkan di Puerto Rico, Kuba dan Santo Domingo, bawang merah telah di gunakan secara luas sebagai obat tradisional untuk penyakit diabetes mellitus. karena bawang merah dapat mempengaruhi metabolisme gula dalam hati atau metabolisme pelepasan insulin dan mencegah perusakan insulin.
3. Dapat Mencegah Risiko Jantung - Karena kandungan quercetin sudah terbukti dapat membantu mencegah peradangan kronis yang dapat memicu pengentalan arteri, kandungan quercetin ini dapat di peroleh hanya dengan mengkonsumsi 100 hingga 200 gram bawang merah.
4. Dapat Menurunkan Kolesterol Jahat Pada Darah - Senyawa Allisin dan Alliin pada bawang merah mempunyai sifat hipolipidemik, maksudnya ialah dapat menurunkan kadar kolesterol darah, selain dapat menurunkan kolesterol jahat, jika kita mengkonsumsi satu siung bawang merah segar, dapat meningkatkan kadar kolesterol baik sebesar 30%, senyawa ini juga berpungsi sebagai antiseptik yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme,
5. Anti Radang - Flavonoid pada bawang merah di kenal sebagai antiinflamasi atau bisa di sebut juga antiradang, maka dari itu bawang merah ini sangat efektip jika di gunakan untuk menyembuhkan radang hati, radang tenggorokan dan radang-radang yang lainnya, selain antiinflamasi flavonoid juga berguna sebagai bahan antioksidan, baktesida atau pembunuh bakteri dan dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.